Langsung ke konten utama

Postingan

Enam (6) Organisasi Rahasia Paling Berbahaya di Dunia

Setiap organisasi dibentuk untuk tujuan tertentu, tergantung siapa yang mendirikan dan siapa saja anggotanya, sehingga tak dapat dipungkiri kalau tak semua organisasi memiliki tujuan yang baik. Di antara organisasi-organisasi jahat itu bahkan ada yang seperti tak henti-hentinya menebar teror dan pembunuhan demi satu tujuan. Dan karena tujuannya itu, tak jarang organisasi ini bersifat sangat rahasia sehingga banyak yang ragu kalau organisasi itu memang ada. Berikut enam organisasi paling jahat dan berbahaya di dunia yang datanya dikutip dari berbagai sumber. 1. Freemasonry Eksistensi organisasi persaudaraan rahasia kaum elit Yahudi ini berawal dari dibasminya ordo Ksatria Templar oleh Raja Perancis Philipe le Bel dan Paus Clemens V pada abad ke-14. Ketika pembasmian berlangsung, para anggota ordo ini tercerai berai kemana-mana dan di antaranya ada yang menyamar menjadi tukang batu dan bergabung dengan Serikat Tukang Batu di Skotlandia yang disebut Mason. Bahkan dari nama inilah nama F...

Kala Timnas U-19 "Pecundangi" Seniornya

Euforia Timnas u-19 Usai Lolos ke Putaran Final AFC CUP U-19 2014. Timnas U-19 menjadi primadona sepanjang 2013 ini. Dua prestasi mentereng mampu ditorehkan oleh para pemain asuhan Indra Sjafri itu. Mulai dari menjuarai Piala AFF hingga lolos ke kualifikasi Piala Asia 2014, Myanmar, dengan catatan 100 persen kemenangan, termasuk mengalahkan juara bertahan, Korea Selatan. Pesona Timnas U-19 nyatanya mampu mengalahkan pamor dari para seniornya. Di saat yang bersamaan Timnas senior juga berjuang untuk bisa mencatatkan prestasi terbaik di level internasional melalui ajang kualifikasi Piala Asia 2015, Australia. Namun, prestasi mereka tidak sebagus junior-juniornya itu. Alih-alih untuk bisa lolos, Pasukan Merah Putih justru terbenam di sepanjang putaran grup. Hingga partai ke-5 di Grup C, Indonesia hanya mampu mendulang 1 poin. Mereka kalah dari Arab Saudi di kandang, lalu seri dan takluk dari China di kandang dan tandang, serta dua kali kalah dari Iran.  Satu laga ter...

Keengganan Mengubah Taktik yang Berujung Kekalahan Indonesia

Wajah kekecewaan pungawa Garuda muda  Meski telah mempelajari taktik Thailand saat membenamkan Timor Leste, Rahmad Darmawan tetap tak mampu menghentikan musuhnya. Salah komunikasi di lini belakang dan telat melakukan perubahan formasi membuat Indonesia harus menelan pil pahit, menyerah 1-4 di tangah Thailand. Mengulang Kesalahan Rahmad Darmawan tampaknya tak belajar dari pengalaman Timor Leste saat digasak Thailand 1-3 di laga perdana SEA Games. Selain karena sama-sama kemasukan gol di menit-menit awal, proses gol pertama Thailand ke gawang Timor Leste pun hampir mirip dengan gol pertama Thailand ke gawang Kurnia Meiga. Gol cepat yang dibuat Thailand ke gawang Indonesia dan Timor Leste sama-sama didahului skema kerja sama antara Adisak Kraisorn (penyerang) dan Kroerit Thawikan (sayap kiri). Pada gol pertama, Adisak cenderung lebih mundur ke tengah mendekat kepada Thawikan. Kerja sama dua pemain ini di sayap kiri lalu menciptakan ruang kosong di depan gawang lawan, yang la...